Penyebab Napas Berbau Busuk dari Hidung dan Cara Mengatasinya

BACA JUGA :“Kenali Gejala Awal Stroke, Penyakit yang Dialami Ibunda Chika Jessica”

Jakarta – Bau tidak sedap yang keluar dari hidung bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan kekhawatiran. Beberapa kondisi medis bisa memicu munculnya bau busuk dari napas yang keluar melalui hidung. Berikut penjelasan dari dr Jessica Fedriani, SpTHT, BKL, Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorok Bedah Kepala dan Leher dari RS Pondok Indah – Bintaro Jaya.

Penyebab Napas Berbau Busuk dari Hidung

1. Rhinosinusitis (Radang atau Infeksi Sinus)
   Infeksi atau peradangan pada rongga sinus menyebabkan terjadinya kondisi yang dikenal sebagai rhinosinusitis. Infeksi ini menyebabkan lendir dan bakteri menumpuk di dalam rongga sinus. Akibatnya, penumpukan tersebut memicu munculnya bau tidak sedap yang tercium dari napas.
2. Benda Asing di Rongga Hidung
   Benda asing yang masuk ke dalam hidung dapat memicu produksi lendir berlebih. Jika benda asing tersebut tidak segera dikeluarkan, proses pembusukan bisa terjadi dan menimbulkan bau tidak sedap.
3. Tumor Ganas
   Tumor yang bersifat ganas di area hidung bisa menyebabkan kerusakan sel atau nekrosis. Proses ini menghasilkan aroma tidak sedap yang keluar melalui napas dari hidung.

Cara Mengatasi Napas Berbau Busuk dari Hidung

Penanganan kondisi ini tergantung pada penyebab utamanya. Oleh karena itu, dr Jessica Fedriani menyarankan agar segera memeriksakan diri ke dokter spesialis telinga, hidung, tenggorok, bedah kepala, dan leher. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab pasti dan memberikan penanganan yang sesuai.

Jangan menunda pengobatan, terutama jika bau tidak sedap disertai dengan gejala lain seperti hidung tersumbat, nyeri di sekitar wajah, atau pendarahan. Pemeriksaan dini bisa membantu mencegah kondisi semakin parah dan mempercepat proses pemulihan.

Konsultasi Kesehatan Lebih Lanjut

BACA JUGA :“Telkomsel Terapkan Telco Verify untuk Tingkatkan Keamanan TikTok”

Pembaca yang memiliki pertanyaan seputar kesehatan dapat mengirimkan pertanyaan beserta keterangan nama, usia, dan jenis kelamin melalui form Tanya Dokter di detikHealth. Pembaca dapat memilih untuk menulis identitas secara terang atau menyamarkannya sesuai keinginan. Tim detikHealth akan menjaga kerahasiaan identitas penanya.

Tetap jaga kesehatan dan lakukan pemeriksaan jika mengalami keluhan yang tidak biasa!