Medicalnews – Kanker adalah penyakit serius yang sering tidak menunjukkan tanda pada tahap awal. Banyak pasien baru didiagnosis saat kanker sudah memasuki stadium lanjut. Pasien pun harus menjalani perawatan yang lebih sulit. Oleh karena itu, masyarakat perlu melakukan pemeriksaan dini meski tidak merasakan gejala khas kanker. Dokter dari National Health Service (NHS), Dr. Ranj, menjelaskan beberapa gejala sederhana yang bisa menjadi pertanda kanker. Ia mendorong orang untuk lebih sadar akan perubahan pada tubuh. Jika ada tanda yang tidak biasa, segera konsultasi dengan profesional.
“BACA JUGA : Apakah Burger Bisa Dihangatkan Tanpa Kehilangan Rasa”
1. Penurunan Berat Badan Tanpa Alasan Jelas
Dr. Ranj mengatakan bahwa penurunan berat badan tanpa diet atau olahraga intens dapat mengindikasikan kanker. Sel kanker yang tumbuh cepat menyerap banyak energi. Tubuh kemudian membakar kalori lebih banyak. Hal ini menyebabkan berat badan turun. Ia menyarankan agar orang yang mengalami penurunan berat badan drastis memeriksakan diri ke dokter.
2. Keringat Malam yang Berulang
Keringat malam muncul secara konsisten dapat menjadi pertanda kanker. Dr. Ranj menjelaskan bahwa beberapa kanker, seperti limfoma, memicu pelepasan protein yang mengganggu pengaturan suhu tubuh. Tubuh bereaksi dengan menghasilkan keringat berlebih di malam hari. Ia menyarankan agar gejala ini tidak diabaikan.
3. Munculnya Benjolan Baru
Muncul benjolan baru di tubuh dapat menandakan pertumbuhan sel abnormal. Sel-sel tersebut membelah dengan cepat. Massa yang terbentuk bisa bersifat jinak atau ganas. Dr. Ranj menyarankan agar benjolan yang tidak hilang dalam beberapa waktu segera diperiksakan.
4. Batuk yang Tak Kunjung Usai
Batuk terus-menerus, khususnya yang tidak berhenti, bisa menjadi gejala kanker paru-paru. Pertumbuhan sel kanker di paru-paru menyebabkan iritasi atau penyumbatan. Batuk muncul sebagai upaya membersihkan saluran napas. Ia menyarankan agar orang dengan batuk kronis menjalani pemeriksaan kesehatan paru-paru.
5. Gangguan Pencernaan
Perubahan kebiasaan buang air besar bisa menandakan kanker kolorektal. Tumor di usus besar atau rektum dapat menimbulkan penyumbatan atau iritasi. Kondisi ini bisa mengubah ukuran tinja atau menyebabkan sembelit dan diare. Darah pada tinja juga merupakan sinyal penting.
“BACA JUGA : Ilmuwan AS Pola Makan Tertentu Picu Kanker Paru-paru”
Dr. Ranj menekankan pemeriksaan langsung oleh dokter sangat penting. Ia berharap masyarakat tidak mengabaikan tanda-tanda yang muncul. Mengetahui gejala dini memungkinkan penanganan lebih cepat. Langkah ini penting untuk meningkatkan kemungkinan pengobatan yang sukses. Pencegahan dan deteksi dini adalah kunci dalam menghadapi kanker.
5 thoughts on “5 Tanda Sepele yang Bisa Jadi Gejala Kanker”