Kesehatan Dokter Residen RSHS Diduga Mengidap Fetish, Kelainan Seksual

Dokter Residen RSHS Diduga Mengidap Fetish, Kelainan Seksual

Dokter Residen RSHS Diduga Mengidap Fetish, Kelainan Seksual

Medicalnews – Polda Jabar telah menetapkan Priguna Anugerah Pratama (PAP), dokter residen anestesi, sebagai tersangka pemerkosaan terhadap anggota keluarga pasien. Pihak kepolisian mengungkapkan adanya indikasi kelainan perilaku seksual pada pelaku.

“BACA JUGA : Makaroni Tumis Udang, Resep Praktis untuk Makan Malam”

Mengalami Kelainan Seksual, Psikiater Jelaskan Pemicu

Kombes Pol Surawan menjelaskan bahwa pemeriksaan sementara menunjukkan pelaku menunjukkan kecenderungan kelainan seksual. “Pemeriksaan ini menunjukkan bahwa pelaku memiliki kelainan perilaku seksual,” ungkap Surawan di Polda Jabar, Rabu (9/4/2025).

Pihak kepolisian berencana melibatkan ahli psikologi dan forensik untuk menggali lebih dalam penyimpangan seksual yang mungkin terjadi. Psikiater dr. Lahargo Kembaren, Sp KJ, mengungkapkan bahwa berbagai faktor bisa memicu kelainan perilaku seksual yang menyebabkan penderitaan bagi orang lain.

Menurut dr. Lahargo, dorongan seksual yang sangat kuat sering kali menjadi pemicu kelainan perilaku seksual. Beberapa faktor yang berpotensi menyebabkan perilaku tersebut meliputi gangguan mental organik dan penyalahgunaan zat seperti alkohol dan narkoba. Selain itu, kecanduan pornografi, yang merupakan jenis kecanduan perilaku (behavior addiction), juga dapat menjadi penyebabnya.

Selain itu, gangguan psikotik atau gangguan mood seperti bipolar juga dapat memicu peningkatan dorongan seksual ekstrem. Pada fase mania dalam gangguan bipolar, dorongan seksual bisa sangat meningkat, dan individu dapat kehilangan kontrol atas tindakan mereka.

Dr. Lahargo menjelaskan bahwa kita perlu mengonfirmasi semua faktor ini dengan assessment lengkap untuk memastikan penyebab kelainan seksual yang dialami seseorang.

“BACA JUGA : Cek Kesehatan Gratis Bisa Dilakukan Kapan Saja”

Kasus ini menarik perhatian banyak pihak, terutama dalam kaitannya dengan peran penting pemeriksaan kesehatan mental bagi tenaga medis, seperti dokter residen. Hal ini menunjukkan pentingnya evaluasi kesehatan mental dalam memastikan keselamatan pasien dan integritas tenaga medis.

7 thoughts on “Dokter Residen RSHS Diduga Mengidap Fetish, Kelainan Seksual”

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post