Kesehatan Tren Operasi Hidung di Iran Meningkat, Apa Alasan di Baliknya

Tren Operasi Hidung di Iran Meningkat, Apa Alasan di Baliknya

Tren Operasi Hidung di Iran Meningkat, Apa Alasan di Baliknya

Medicalnews – Operasi plastik, khususnya operasi hidung, kini tengah populer di Iran. Orang-orang menganggap prosedur ini sebagai cara untuk meningkatkan status sosial mereka. International Society of Aesthetic Plastic Surgery (ISAPS) mencatat lebih dari 264 ribu operasi kosmetik dilakukan di Iran pada 2023. Masyarakat memilih operasi hidung sebagai prosedur yang paling banyak dilakukan.

“BACA JUGA : Vika Kolesnaya Dilamar Billy dalam Momen Romantis ala Film”

Jadi Tren Dan Setatus Sosial

Di seluruh Teheran dan kota-kota besar lainnya, papan iklan klinik kecantikan tampak di mana-mana. Iklan-iklan ini menawarkan prosedur untuk mendapatkan bentuk hidung ideal, kulit mulus, dan senyum sempurna. Banyak orang yang berjalan dengan hidung terbalut perban, menunjukkan betapa populernya tren operasi hidung di negara ini.

“Operasi hidung sudah menjadi tren budaya di sini,” kata Dr. Hamidreza Hosnani, seorang dokter bedah rinoplasti yang melakukan hingga 20 operasi seminggu di kliniknya di Teheran. Tren ini semakin kuat, terutama setelah protes besar-besaran terhadap kematian Mahsa Amini pada 2022, yang memicu lebih banyak perempuan menentang aturan berpakaian ketat di Iran.

Meskipun upah minimum di Iran hanya sekitar 100 dolar AS (sekitar Rp 1,6 juta), biaya dasar operasi hidung bisa mencapai 1.000 dolar AS (sekitar Rp 16,9 juta).

Azadeh, seorang model berusia 29 tahun, menceritakan pengalamannya. Ia mengatakan seluruh perempuan dalam keluarganya menjalani operasi hidung. “Setelah operasi, saya tidak hanya mendapatkan pekerjaan modeling, tapi juga status sosial yang lebih baik dan penghasilan tiga kali lipat,” ujarnya. Azadeh bahkan meminjam uang dari teman dan keluarga untuk biaya operasi ini, namun menurutnya, semua terbayar dengan hasil yang memuaskan.

Namun, tren ini tidak tanpa risiko. Iran memiliki fasilitas medis yang canggih, tetapi banyak klinik ilegal yang beroperasi. Pemerintah Iran telah memperingatkan tentang masalah ini, mengingat adanya beberapa insiden buruk. Ava Goli, seorang perempuan yang berniat menjalani operasi hidung, mengaku takut melihat hasil operasi buruk yang pernah ia lihat.

“BACA JUGA : 6 Makanan yang Efektif Lawan Sel Kanker, Murah dan Sehat”

Pria juga merasakan tekanan untuk mengikuti tren ini. Bahador Sayyadi, seorang akuntan berusia 33 tahun, mengaku meminjam uang untuk menjalani transplantasi rambut. “Saat ini, pria juga harus merawat diri, sama seperti perempuan,” katanya.

1 thought on “Tren Operasi Hidung di Iran Meningkat, Apa Alasan di Baliknya”

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post